Organisasi Pembunuh Paling Berbahaya Dalam Sejarah

Sahabat anehdidunia.com, selama ini kita niscaya pernah mendengar desas-desus wacana sebuah organisasi pembunuh yang bekerja di balik layar, untuk menghilangkan nyawa seseorang maupun sebuah kelompok tertentu. Namun hal ini bukanlah sekedar desas-desus belaka lantaran dalam sejarah, telah banyak tercacat Organisasi ataupun kelompok pembunuh yang biasa melaksanakan kiprah pemusnahan suatu individu maunpun golongan yang dianggap sanggup menggangu kestabilan sebuah kelompok. Oraganisasi pembunuh semacam ini, sanggup di bentuk oleh suatu Pemerintahan ataupun golongan tertentu yang mempunyai kepentingan. Di Indonesia sendiri kita pernah mendengar istilah Petrus atau penembak misterius, yang konon sengaja di bentuk pemerintahan kala untuk memusnahkan orang-orang yang di duga mempunyai kaitan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). Petrus di beri kewenagan istimewa, untuk eksklusif mengeksekusi mati, siapun yang di curigai sebagai anggota PKI. Oleh alasannya itu organisasi bayangan ini, sering di sebut sebagai kelompok pembunuh paling berbahaya dalam sejarah Indonesia. Tapi tentu saja Organisasi pembunuh semacam ini tak hanya ada di Indonesia. Karena itu kali ini anehdidunia.com akan menunjukkan daftar dari Organisasi Pembunuh Paling Berbahaya Dalam Sejarah, tentunya versi anehdidunia.com


Werwolf



Dikenal dengan sebutan Werwolf atau Serigala Pemburu, organisasi pembunuh hasil bentukan Hitler pada perang dunia ini di sebut-sebut sebagai salah satu organisasi pembunuh bayaran, paling berbahaya pada masa perang dunia ke II. Berisikan tak kurang dari 5.000 yang dipilih dari anggota pasukan muda paling menjajikan dari brigadir Hitler dan juga Waffen SS. Para pembunuh muda ini dilatih untuk melaksanakan sabotase serta pembunuhan secara tersembunyi di wilayah kekuasaan Nazi dan juga sebagian wilayah yang di kuasai oleh pasukan Sekutu. Banyak laporan yang menyatakan jika, Pasukan khusus ini dilaporkan sangat efektif dalam menjalankan tugasnya.

Musim semi tahun 1945, merupakan puncak dari kinerja sadis Werwolf, ketika merika diduga berpengaruh mendalangi pembunuhan terhadap Walikota dan juga aparatur pemerintahan di kota-kota milik sekutu yang risikonya jatuh ke tangan militer Jerman. Dan salah satu perkara pembunuhan yang paling populer adalah, pembunuhan terhadap Franz Oppenhoff, Walikota dari Aachen. Dalam operasi yang di beri sandi Karnaval ini, para naggota Werwolf menyamar sebagai Pilot pasukan Jerman untuk sanggup mendekati walikota Aachen ini sebelum risikonya menembaknya hingga mati. Namun menyerupai halnya pasukan Nazi lainya, usai perang dunia tepatnya sesudah tahun 1945, Werwolf mulai di terpa aneka macam masalah, hingga risikonya secara perlahan mulai bubar dan anggotanya satu per satu mulai menghilang.


Vishkanyas



Beralih ke negara India, di negara ini juga dikenal sebuah organisasi pembunuh yang cukup tersohor dan bahkan sanggup di bilang melegenda yaitu Vishkanyas. Sebuah organisasi pembunuh kuno, yang memakai kecantikan sebagai senjata utama untuk membunuh lawanya. Di kembangkan oleh sebuah organisasi bawah tanah untuk mengakhiri, konflik diantara para Raja tanpa perlu adanya perang dan juga pertumpahan daranh yang terlalu banyak. Vishkanyas melatih para gadis muda yang mempunyai paras bagus untuk di jadikan senjata pembunuh.

Dalam beberapa artifak kuno, terdapat catatan kalau Vishkanyas, akan menunjukkan racun dengan takaran tertentu pada para gadis muda secara sedikit demi sedikit, hingga risikonya mereka kebal terhadap racun tersebut. Para gadis ini kemudian akan di kirim ke pada Raja lawan ataupun wilayahnya. Dan secara perlahan dan tana disadari, para Vishkanyas ini akan berbagi racun pada sasaran mereka lewat relasi sex maupun kontak fisik, namun dalam takaran yang amatlah kecil. Dengan cara menyerupai ini sasaran dari Vishkanyas, akan mati secara perlahan akhir sakit-sakitan sekaligus menghindarkan kecurigaan akan adanya upaya pembunuhan. Hal ini menciptakan Vishkanyas, menjadi sebuah alat yang begitu efektif terutama untuk menyudahi perang.


Sarasota Assassination Society



Dibentuk sebagai sebuah perkumpulan Politik pada tahun 1884 debfab nama Sara Sota Vigilance Committee, atau Komite Perlindungan Warga Sarasota. Sebuah perkumpulan warga lokal yang muncul akhir keresahan serta warga lokal yang merasa daerahnya lebih di kuasai oleh warga pendatang dari wilayah Utara. Secara perlahan perkumpulan ini mulai merubah jalan perundingan yang awalnya mereka pilih menjadi jalam pembunuhan, akhir dorongan sentimen negatif yang muncul akhir kian makmurnya bisnis orang Utara di wilayah mereka. Terlebih sesudah 9 dari 22 anggota mereka dituntuk atas dua perkara pembunuhan terencana.

Salah satunya yaitu pembunuhan terhadap seorang pemimpin redaksi berjulukan Charles Abbe, yang dibunuh sempurna di depan kantor info tempatnya bekerja kemudian mayatnya di buang ke teluk Meksiko dan tak pernah ditemukan lagi. Akibat perkara ini pula beberapa anggota Sarasota di penjara dan surat kabar New York Times mulai menunjukkan julukan lain bagi perkumpulan ini, menjadi Sarasota Assassination Society atau Asosiasi Pembunuh Satasota.


The Black Hand



Dibentuk pada tahun 1911 oleh 10 orang yang dirasasiakan dengan tujuan yang sangat sederhana. The Black Hand, merupakan sebuah organisasi pembunuh yang ditugaskan untuk menyatukan Serbia dengan memakai agresi pembunuhan serta terorisme.  Meski sempat gagal dalam dua perjuangan percobaan pembunuhan terhadap Raja Franz Josef dan Gubernur Bosnia-Herzegovina, Jendral Oskar Potiorek. Tapi pada tahun 1914, kelompok ini risikonya mencapai prestasi terbaiknya sesudah berhasil membunuh Putra Mahkota Austria, Franz Ferdinand. Untuk memastuikan rencananya kala itu tak gagal kelompok Black Hand, mengutus tiga orang pembunuh sekaligus untuk membunuh Franz Ferdinand. Ketika orang tersebut yaitu Gavrilo Princip, Trifko Grabez dan Nedeljko Cabrinovic yang merupakan orang-orang yang di rekrut oleh Black Hand dari sebuah kafe di Belgrade. Dua pembunuh pertama Trifko Grabez dan Nedeljko Cabrinovic gagal melaksanakan, namun risikonya pembunuh ketiga Gavrilo Princip berhasil menghabisi Franz Ferdinand, yang sekaligus merupakan pencapaian terbesar kelompok ini dalam sejarah.


The Sicarii



Sering di sebut sebagai The Sicarii, lantaran sebjata utama mereka meupakan sebuah belati dengan ujung yang melengkung berjulukan SICA. Organisasi pembunuh bentukan kaum Yahudi ini, mulai di kenal untuk pertama kalinya ke publik, melalui sebuah jurnal goresan pena dari sejarawan Yunani kuno berjulukan Josephus. Dalam jurnalnya Joshephus menuliskan wacana sebuah kelompok bawah tanah anti Romawi, yang memakai pembunuhan sebagai metode berbagi teror sekaligus, keresahan dilingkungan masyaralat Romawi. Metode kelompok ini, cukup sederhana yaitu dengan terus membututi sasaran mereka, sebelum risikonya membunuh targetnya dengan pisau yang mereka sembunyikan di balik baju. Lokasi pembunuhanya pun, bisasanya di area publik yang terbuka dengan skala serangan yang besar. Metode ini dipilih The Sicarii untuk menebarkan ketakutan dan perpecahan di wilayah yang mereka serang.

Tujuan dari kelompok yang sebagian besar merupakan pengikut Judas dan Galilee ini sendiri yaitu untuk memicu pemberontakan terhadap kekaisaran Romawi. Dan benar saja, metode penghasutan ini memang berhasil memicu pemberontakan di Jerusalem pada tahun 65 sebelum masehi. Namun pemberontakan ini, berhasil di gagalkan oleh pemerintahan Romawi kala itu. Sejak kegagalan ini pula, secara perlahan Sicarii mulai menghilang. Kemunculan terakhir kelompok ini, dipercaya terjadi pada sebuah serangan teror besar di kota kuno Masada. Sejak ketika itu nama the Sicarii otomatis hlang dari peredaran. Tapi tidak dengan nama besar mereka, lantaran hingga sekarang nama Sicarii masih sering di asosiasikan dengan kelompok teroris Yahudi.


Murder, Inc.



Bermarkas di Midnight Rose Candy Store, sebuah toko 24 jam yang berada di kota Brooklyn. Murder, Inc. merupakan sebuah organisasi pembunuh yang di bentuk oleh Sindikat Mafia multinasional yang ada di Amerika pada tahun 1930an. Kelompok yang kebanyakan berisi anggota gangster ini di percaya telah menghilangkan setidaknya 400-1000 nyawa orang, selama masa aktif mereka pada periode 1930-1940. Berkat kerapihan operasi mereka kelompok ini begitu susah di jerat oleh aturan pada masanya. Kelompok ini hanya mau mendapatkan Job lewat susukan telpon pribadi mereka, yang ada di markas mereka. Markas ini bahkan di lengkapi dengan sebuah bank dimana para klientnya harus menaruh deposit uang dalam jumlah tertentu semoga sanggup memakai jasa dari anggota Murder, inc. Mereka juga sangat di segani di wilayah pesisir timur Amerika, lantaran reputasinya yang tak segan menghabisi saksi mata dari agresi pembunuhan yang terjadi, lantaran itu hampir tak ada yang berani melaporkan kelompok ini ke pihak yang berwajib.

Namun lantaran sebagian besar dari sasaran mereka merupakan anggota gangster, Murder, Inc. risikonya menuai banyak musuh yang di duga berpengaruh merancang sebuah agresi pemusnahan terhadap kelompok ini. Satu persatu anggota Murder, Inc. di bantai, sebagian lagi menghilang tanpa jejak. Hingga pada puncaknya, pimpinan mereka Louis "Lepke" Buchalter di tangkap atas tuduhan penyelundupan narkoba pada tahun 1940. Berkat tuduhan ini Lepke awalnya di jatuhi sanksi penjara selama 14 tahun , namun entah bagaimana sanksi itu tiba-tiba bermetamorfosis sanksi mati yang dilaksanakan pada tahun 1944. Pimpinan dari Murder, Inc. ini pun risikonya harus meregang nyawa di atas bangku listrik, berakhirnya riwayat hidup dari Lepke sekaligus mengakhiri keberadaan Murder, Inc. yang kian hari kian melmah akhir hilangnya pinjaman dari para berandal dan juga menghilangnya orang-orang penting di kelompok ini lantaran dibunuh ataupun tertangkap oleh polisi.


The Nokmim



Terbentuk atas dasar rasa dendam terhadap, pembataian yang dilakukan oleh tentara Nazi kepada kaum Yahudi selama perang dunia ke II. The Nokmim yang dalam bahasa Ibrani kurang lebih berarti Sang Pembalas, merupakan sebuah organisasi pembunuh yang berisikan belum dewasa muda terlatih, yang sebagian besar keluarganya pernah di bantai oleh tentara Nazi. Tujuan kelompok ini yaitu untuk membunuh seluruh mantan perwira Nazi, yang lolos dari jeratan aturan maupun orang-orang yang berkaitan dengan Nazi.

Tak pernah ada yang tahu jumlah niscaya dari mantan anggota Nazi yang berhasil dimushakan oleh The Nokmim. Nanum di kutip dari salah satu wawancara ekslkusif yang di lakukan oleh seorang reporter dari BBC terhadap mantan anggota The Nokmim. Di sanggup keterangan bahwa cara membunuh, organisasi ini yaitu dengan merancang sebuah Insiden tertentu, hingga korban mereka seolah mati lantaran sebuah kecelakaan. Dalam penuturanya mantan anggota Nokmim itu, membeberkan dengan terang bagaimana mereka merencanakan sebuah perkara laga lari terhadap mantan perwira Gestapo, hingga menyuntikan kerosin pada pembuluh darah orang tersebut ketika di rumah sakit untuk mempercepat kematianya. Mereka juga pernah berusaha meracuni sumber air sebuah desa untuk meracuni seorang targetnya. Untung upaya ini gagal, lantaran kalau berhasil maka dipercaya tak hanya satu orang yang meninggal melainkan satu desa. Meskipun tak ada yang tahu dengan niscaya kapan kelompok ini, mulai aktif dan juga bubar. Tapi banyak yang meyakini kalau kelompok ini aktif pada dekade 1950, untuk memburu seluruh mantang anggota Nazi di seluruh dunia.

Referensi:
http://listverse.com/2016/08/28/10-deadliest-assassin-organizations-in-history/

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Organisasi Pembunuh Paling Berbahaya Dalam Sejarah"

Post a Comment