Orang-Orang Yang Menganggap Bumi Itu Datar

Bumi yakni salah satu planet dalam sistem tata surya yang memiiki jarak terdekat dengan Planet Venus dan Planet Mars. Sampai ketika ini dengan didukung aneka macam penelitian dan bahkan sampai perjalanan keluar angkasa, bumi dipercaya mempunyai bentuk yang bundar dan merupakan satu-satunya planet yang terbukti mempunyai kehidupan. Namun ternyata tak semua beropini demikian, terutama duduk perkara bentuk bumi.

Ada beberapa orang yang menyanggah teori bahwa bumi berbentuk bulat. Sebaliknya mereka percaya bahwa bumi mempunyai bentuk datar! Meski beberapa orang yang beropini demikian tak pernah benar-benar bisa membuktikan, nyatanya mereka tidak goyah meyakini bahwa bentuk bumi yakni datar. Berikut ulasan terkait orang-orang yang menganggap bumi itu datar versi anehdidunia.com.

Tila Tequila

Tila Tequila yakni seorang seleb twitter kelahiran Singapura yang tinggal di Texas semenjak kecil dan telah membintangi beberapa program televisi di Amerika Serikat. Wanita ini memang dikenal sangat eksentrik dan diluar nalar terutama dengan segala sesuatu yang bekerjasama dengan kicauannya di Twitter. Sekitar beberapa bulan yang kemudian tepatnya di bulan Januari 2016, Tila Tequila menjadi viral kembali akhir postingannya di Twitter. Ia men-twit pernyataan yang mengejutkan bahwa selama ini ia tak pernah percaya bahwa bumi itu bulat. Tagar #FlatEarth pun ia sematkan pada setiap twitnya. Tila Tequila bahkan juga menyampaikan bahwa bangunan-bangunan di kota New York bisa berdiri tegak bukan lantaran bumi berbentuk bundar melainkan datar. Bahkan ia juga menantang siapa saja yang bisa menandakan kepadanya bahwa bumi itu bulat, ia siap menghentikan tagar #FlatEarth di akun Twitternya!

Boko Haram

Siapa yang tak tahu dengan Boko Haram, salah satu organisasi militan ekstrim dan teroris yang berpusat di Nigeria? Kelompok yang mengharamkan segala macam teori barat ini ternyata mempunyai pemahaman dan keyakinan bahwa bumi itu tidak bundar alias darat. Dasar pemahaman yang mereka yakini yakni menurut teori curah hujan. Anggota Boko Haram tidak percaya dengan teori curah hujan yang menyebutkan bahwa alasannya yakni akhir terjadinya hujan yakni lantaran penguapan. Mereka meyakini bahwa curah hujan yakni sesuatu yang diturunkan pribadi dari Tuhan. Terdengar agak konyol lantaran segala sesuatu di semesta ini semua memang lantaran kehendak Tuhan dan beberapa hal bisa dijelaskan lewat ilmu pengetahuan alam. Beberapa orang bahkan ada yang menyebut kalau siapapun guru yang berani mengajarkan muridnya teori bahwa bumi itu bundar akan menjadi sasaran sasaran kelompok ekstrim tersebut!

Wilbur Glenn Voliva

Tak hanya bintang televisi dan kelompok ekstrim saja yang ternyata meyakini bumi itu datar. Seorang pendeta Katholik kelahiran Indiana berjulukan Wilbur Glenn Voliva ternyata juga mempunyai keyakinan demikian bahkan ia sendiri dikenal sebagai pencetus teori The Flat Earth. Lucunya yakni ia mengadakan sayembara bagi siapa saja yang berhasil menandakan bahwa bumi berbentuk bundar dengan imbalan sebesar 5000 dolar Amerika! Kontroversinya terkait dengan dunia astronomi tak hanya itu saja, pendeta yang pernah tinggal di Australia ini bahkan juga pernah meramalkan final zaman akan terjadi pada tahun 1923, 1927, 1930, 1934 dan 1935. Namun tidak ada satupun ramalannya yang terbukti benar. Sebelum meninggal pada 11 Oktober 1942 lantaran kanker, Pendeta Wilbur Glen Voliva pernah memperlihatkan pengukuhan kepada umat gerejanya bahwa ia telah menyelewengkan dana gereja untuk kepentingan pribadi. Setelah Wilbur meninggal, gerejanya pun dibubarkan.

Samuel Shenton & International Flat Earth Research Society

Samuel Shenton yakni seorang laki-laki berkebangsaan Inggris yang tak lain yakni pendiri organisasi berjulukan International Flat Earth Research Society atau Flat Earth Society. Organisasi tersebut tak lain yakni organisasi yang khusus melaksanakan penelitian terkait pemahaman mereka bahwa bumi itu datar. Organisasi dibentuk Samuel Shenton pada tahun 1956. Selain mengadakan penelitian untuk menandakan teori bumi itu datar, Flat Earth Society ini juga mencegah belum dewasa memahami dan meyakini bahwa bumi itu berbentuk bulat. Hingga hasilnya Samuel Shenton meninggal dunia, organisasi ini tetap bertahan dan terus merekrut anggota sampai mencapai 3.000 orang dibawah kepemimpinan Charles K. Johnson. Namun sayang sampai Charles K. Johnson meninggal dunia, organisasi ini belum bisa menandakan bahwa teori iktikad mereka yakni bumi itu datar memang benar adanya.

Paul Kruger

Di tahun 1900 seorang presiden dari Republik Transvaal berjulukan Paul Kruger tengah melaksanakan perjalanan maritim lantaran diundang oleh seorang kapten sesudah sebelumnya ia diasingkan.. Paul Kruger melaksanakan perjalanan dengan memakai kapal perang milik Belanda. Pada waktu melaksanakan perjalanan maritim inilah ia merasa terguncang dan tiba-tiba membuang Alkitabnya ke laut. Peristiwa ini begitu saja terjadi sesudah ia mengetahui bahwa fakta bahwa kapal sanggup mengapung diatas air yakni lantaran salah satu faktornya yakni lantaran bentuk bumi bulat. ia merasa kecewa bahwa eyakinannya selama ini bahwa bumi itu datar salah besar. Yup, Paul Kruger memang dikenal sebagai anggota Gereja Reformasi yang ketika ini sangat meyakini bahwa bumi itu sepenuhnya datar!

Itulah lima orang-orang yang menganggap bumi itu mempunyai permukaan yang datar berbanding terbalik dengan teori serta fakta ilmu pengetahuan yang selama ini sahabatanehdidunia.com ketahui bahwa bumi sama halnya dengan planet lainnya yakni berbentuk bulat. atau mungkin diantara sahabatanehdidunia.com ada yang mempunyai pemahaman dan keyakinan yang sama bahwa bentuk bumi bersama-sama yakni datar?

Sumber referensi:
http://terselubung.in/5-orang-ini-percaya-bumi-itu-datar/
http://perezhilton.com/2016-01-08-tila-tequila-flat-earth-twitter-rant/?from=post