Contoh Puisi Keindahan Alam
Haloo sabahat pandaimenulis! Yukk ini nih di bawah ada puisi alam ehhh yang pastinya salahsatunya wacana keindahan, kerusakan dll pokoknya,
dalam pembuatan puisi itu sangatlah gampang loh sobat apalagi kalau kita tahu apa yang akan kita jadikan sebagai puisi, heheh, pastinya harus tahu yaaa,,, jadi kalau anda mau buat puisi, pastinya anda tidak akan sulit lagi dalam menciptakan puisi, saya harapkan sih anda sanggup menciptakan sebuah atau beberapa buah kumpulan puisi, mirip yang saya buat ini di bawah, nahh.. bagaimana sihh kalau saya menciptakan puisi alam mirip di bawah ini? pengen tahu caranya? yukk marii.
puisi alam |
Cara Bikin Puisi Alam
Oke mungkin orang-orang akan sangat sulit atau akan sangat berpikir dalam menciptakan puisi, bener sih mereka berpikir wacana diksi, tapi bagi saya diksi ialah pemanis, diksi ialah hal yang menciptakan kita lamban dalam menciptakan puisi, "itu bagi saya" lantaran saya yakin saat kita pilih tema alam, pikiraan kita akan mutlak wacana alam, tidak wacana yang lainnya, soo... jadi buat apa saya harus cari diksi lagi? yang diharapkan dari anda ialah menciptakan puisi dengan ekspresi segala pikiran dan perasaan anda, lantaran bagi saya puisi itu citra dari jiwa sang penulis terhadap suatu hal yang ia kaji dalam bentuk tulisan,
ketika ada orang lain yang berkata, bahwa pendapat saya ini salah, saya tidak akan beerpikir ulang, lantaran saya berkarya dan sudah mempunyai hasil dari karyanya, daripada mereka yang hanya mengulung teori hingga mereka pusing dan tidak jadi-jadi dalam menciptakan satu puisipun, so saya akan menciptakan anda take action, soal keindahan itu tergantung anda, soalnya huruf setiap orang itu beda, mirip saya, saya cenderung menyembunyikan huruf saya dengan kata konotasi yang ada dalam puisi, saya harapkan anda sanggup menciptakan dan take action sesuai selera anda, dan hapuskan mindset dalam pikiran anda bahwa menciptakan puisi itu sulita atau sukar.
Puisi Alam Singkat
Oke maafkan bahwa jadi puisi yang saya buat kali ini belum saya kasih judul heheh, yaaaa... judulnya terserah anda saja dehh....
Tanah nirwana dan 1000000 lautan asmara
Keindahan alam kolam nirwana
Panorama di setiap jengkal Tanah ini
Memiliki harga yang sangat mulia
Tapi Pernahkah kita sadar
Pernahkah kita bersyukur akan keindahan ini
Permata langit menjulang Menembus Awan
Terumbu karang yang penuh dengan ikan-ikan
Tanah yang diduduki pohon berbuah emas
Semua ini bukan ucapan jempol belaka
Namun realita yang ada
Angin berhembus dari desa ke kota
Menghantarkan bahan kesejukan yang akan menciptakan kesadaran
Angin berhembus dari kota ke desa
Timbal balik membawa kemajuan
Alamku alam negeri Pertiwi
Indahku bagaikan nirwana dunia
Keindahan alam kolam nirwana
Panorama di setiap jengkal Tanah ini
Memiliki harga yang sangat mulia
Tapi Pernahkah kita sadar
Pernahkah kita bersyukur akan keindahan ini
Permata langit menjulang Menembus Awan
Terumbu karang yang penuh dengan ikan-ikan
Tanah yang diduduki pohon berbuah emas
Semua ini bukan ucapan jempol belaka
Namun realita yang ada
Angin berhembus dari desa ke kota
Menghantarkan bahan kesejukan yang akan menciptakan kesadaran
Angin berhembus dari kota ke desa
Timbal balik membawa kemajuan
Alamku alam negeri Pertiwi
Indahku bagaikan nirwana dunia
Pohon-pohon kokoh berdiri
Menjelang tinggi menantang awan
Mereka Melambaikan tangan
Saat ada angin menerpa sayap mereka
Mentari menyinari, membuatnya menghasilkan emas-emas yang bergantungan
Ya itulah Alamku
Keindahan kekayaan tercampur menjadi satu
Apakah pernah engkau ragu?
Kuhantarkan seucap Asmara untuk bumi ini
Kau Lebih Indah dari apa yang saya bayangkan
Keindahan Abadi dilihat dan dirasakan
Ini yang disebut dengan kesempurnaan keindahan
Alamku Indonesia
Kau memperlihatkan segalanya.
Embusan angin biru
Menabrak pohon kelapa
Disana menjadi suatu lambayan
Yang mengibaratkan rasa cinta
Ketenangan kedamaian yang tergambar dari angin
Membawa imbas besar terhadap lambaian keindahan
Birunya langit, jernihnya bahari
Membawa kita akan kedamaian yang Hakiki
Lihat di bahari angin membawa berkah
Angin membawa rasa rindu untuk pulang
Di tanah nirwana
Di tanah sejuta permata
Kita hidup dan dilahirkan
Karena keindahan dan kekayaan
Kita sanggup berketurunan.
Apakah ini sebuah imajinasi visual
Ataukah sebuah mimpi
Karena mata tak sanggup melihat keindahan
Lalu bertanya lagi
Apakah ini sebuah imajinasi
Karena indera pendengaran mendengar kedamaian
Saat angin menembus daun daun pinus yang tinggi
Atau mungkin ini sebuah harapan
Dengan merdu, nyanyian Burung terdengar keras
Menyambut hati tersenyum
Harmoni alam Desaku
Melambangkan kekuatan cinta
Harmoni alam desaku ini
Yang tak ada di kawasan lain di sana
Pergi melihat di atas gunung
Disana kita lebih tinggi
Dari gunung tertinggi
Disana kita lebih tinggi
Dari awan awan dan kabut
Yang terus dan terus mencoba Naik
Alamku itu memang mahir
Layaknya emas di air higienis
Tidak sulit kau menemukan dan menggapainya
Kita sanggup lebih tinggi dari awan
Atau kita juga sanggup lebih rendah dari awan
Semua sanggup kita lakukan
Jika kita cinta
Jika kita memang terpesona akan keindahan alam ini.
Kalau tidak, Jangan pernah menjadi lupa
Untuk selalu merawat dan menjaga
Samudra luas dan biru
Mengantarkan ikan terbang diatas jala
Gemercik ombak
Menabrak karang yang indah
Mengalir menjadi buih
Yang membawa ketenangan hati
Lembayung senja
Mengiringi pergi Kelautan
Menembak memanah ikan
Untuk kehindahan yang Hakiki
Keindahan pulang
Keindahan senyuman
Keindahan tanpa Potas
Pohon yang rindang
Meneduhi hati
Yang panas
Jatuhan air
Yang menumpuk Batu Karas
Perlahan menjadi seni
Menjadi karya yang tak ternilai
Lihatlah di pagi
Sang embun mengiringi hari
Bersama dengan Pak petani
Dan lihatlah senja
Lembayung mengiringi berpulangnya hari
Bersama petani yang pulang
Indah pesona keindahan
Indah manakah yang akan kau dustai?
Cahaya pagi mulai menerangi
Pesawahan desa yang indah dan Permai
Langkahan kaki perjalanan menuju sawah
Menoleh rutinitas yang bersyukur dengan alam
Pergi ditemani anjing kecil
Yang berjalan di belakang
Mereka sadar akan keindahan
Karena keindahan utama itu
Bukan sekadar dari pandangan
Bukan sekedar dari rasa
Tapi semuanya, butuh satu kegunaan
Membuat kita lebih sadar.
Jatuhan air
Mengaliri kehidupan
Perlahan mengalir
Dari Hulu hingga selesai
Bersyukur Ku Bersyukur
Karena ia tidak membisu
Keindahan yang selalu berubah
Namun selalu konsisten
Aku termangu di air sungai
Tempatnya Sama
Namun air dan waktunya berbeda
Begitu juga dengan keindahan panorama
Bisa terjadi berulang
Tapi bekerjsama
Semua itu terjadi hanya satu kali di dunia ini.
Alam Indah
Pesona bukit bukit berdiri
Gunung gagah tegak melindungi
Sungai-sungai yang menghidupi
Pohon dan embun pagi
Bercerita pada langit
Karena ia tahu
Hal indah yang takkan pernah terulang
Daun daun kering
Yang berguguran
Kembali membawa kehidupan
Bagaikan awan
Yang menjatuhi hujan
Selendang khatulistiwa
Membawa pada alam yang sangat ideal
Melihat melirik
Di tanah nirwana
Yang subur akan harta
Melihat ke pantai
Pasir Putih ditemani ombak yang tenang
Melihat ke bukit
Rumput-rumput hijau bersama ternak yang berkeliaran
Melihat ke gunung
Berdiri tegak kokoh pohon ditemani gauman si raja rimba
Inilah kesempurnaan tanah nirwana
Walaupun sangat indah
Namun dalam keindahan itu
Jangan menciptakan kita lupa akan marabahaya
Yang balasannya menciptakan kita lupa akan nirwana yang faktual
Nyanyian burung Di desa
Mengiringi setiap langkah
Orang-orang yang pergi ke kebun
Ditemani juga embun yang masih menempel
Di kekarnya rumput hijau
Suling bambu
Terdengar merdu
Bertiup dari sela sela surau bambu
Tersenyum, bawah umur tersenyum manis
Ceria dan tanpa beban pikiran
Disana, hal ini juga menciptakan saya tersenyum
Karena saya sadar, keindahan yang saya alami
Tidak semua orang, sanggup mendapatkannya.
Tanah pusaka
Membuat rindu ingin berjumpa
Lembayan angin
Yang Mengusap Setiap Detik
Membawakan rasa rindu yang mulai mencekik
Di imaji muncul bunyi
Muncul Ingatan , dan muncul rasa gembira
Bangga lantaran kita hidup di tanah nirwana
BAngga lantaran alam ini sungguh faktual
Bangga lantaran keindahan yang tiada tara
Dan terakhir
Bangga akan hasil Cipta yang maha kuasa.
Keindahan ini, bukanlah rekayasa
Keindahan ini bukanlah tanpa sebab
Karena kita yakin
Kita harus selalu menjaga
Terutama Menjaga Hati
Agar sanggup mencicipi inilah keindahan
Dan sakit kalau keindahan kita dirusak
Sawah-sawah yang mulai menguning
Ataupun bahari laut dengan 1000000 Spesies ikan
Atau juga burung yang tersenyum terbang bebas
Semua itu hadir
Membawa kesempurnaan
Membawa keindahan yang tiada tara
Karena kita tahu. Kita tidak sanggup berbohong akan keindahan.
Coba rasakan akan keindahan
Masuk menusuk relung hati yang paling dalam
Angin sepoi-sepoi
Udara yang sangat segar
Dan nikmat melihat alam ini
Yang menuntun kita pada
Hari dan hari yang sangat tenang
Sampai kita takut
Dan sangat takut
Kehilangan keindahan di dunia ini
Jika tak percaya
Banyak obat duniawi
Karena sadar, Mereka takut kehilangan rasa yang indah ini
Tak akan habis
Rasa ini melihat keindahan
Takkan habis pula
Jiwa ini merasa senang
Dengan semua pesona yang ada
Dari mulai samudra yang dalam
Keindahan yang ditawarkan
Layaknya hamparan emas yang tak ternilai
Gemulainya ombak
Membawa kata yang tak bertuan
Kokohnya gunung bangun bagaikan Ksatria
Tegak menjulang
Membawa hamparan keindahan
Itulah satu yang harus disyukuri
Alam yang elok nan jaya
Mengiringi sambutan keemasan
Dingin yang menyelimuti
Menawarkan tantangan dalam gema
Terdiam melihat asiknya burung berkicau
Dan terbang melewati batas penjuru
Indah elok nan permai
Alamku sabda Nusantara
Alamku, tak habis kau katakan
Lihatlah saya
Jagalah saya
Bersyukurlah kau padanya.
Indahnya semesta membawa alunan nada dan melodi kehidupan
Bersambut dalam suka
Senyum lah dan tersenyum.
Sinar terasa hangat
Berdampingan dengan angin sepoi sepoi
Begitu juga indahnya pantai
Ombak yang menari
Terlihat gemulainya sangat indah
Lagu kenangan manis
Terhempas menjadi buih
Tapi itulah yang disebut dengan keindahan
Hal yang faktual dan tidak akan pernah hilang
Dari ingatan
Ataupun dari kehidupan
Sanggupkah berserak senang
Teriakan dengan segala kekuatan
Alamku nan indah dan Permai
Entah hingga kapan habis seluruh nafas ini
Karena saya kini sadar
Karena saya kini sadar
Aku bernafas dengan anugerah alam ini
Kau lihat, berapa banyak kehidupan yang kau siakan?
Membunuh membabi buta
Semua itu demi uang dan uang
Lihatlah alam mulai menangis
Alam mulai enggan melihat keegoisan kita
Alam sudah tidak sudi melihat kita saling gonggong
Alam mulai enggan melihat keegoisan kita
Alam sudah tidak sudi melihat kita saling gonggong
Melihat kita saling gigit
Melihat kita saling maki lantaran uang
Pohon rindang kau tebas jadi uang recehan
Binatang langka kau buru jadi cinderamata yang bernilai
Binatang langka kau buru jadi cinderamata yang bernilai
Kapankan kalian akan sadar bahwa alam ini sudah menangis?
Kapankah kalian sadar bahwa uang ini tidak akan berarti,
Ingatlah kataku ini
Uang bukan apa apa, saat tumbuhan terakhir sudah ditebang
dan uang bukan apa apa saat hewan teraakhir sudah di sembelih
Dan gres sadar, saat kita tidak lagi sanggup bernafas, hingga kita kita makan lagi.
Kau lihat betapa indah alam ini,
Kau lihat betapa sangat indah hidup ini
Pelangi di hujung gunung yang memberi kenyamanan
Sampai embun riam yang menciptakan keademan
Lalu tanyakanlah kepada dirimu
Lalu tanyakanlah kepada orang lain
Nikmat manakah yang kita dustakan?
Nikmat manakan Yang kita lupakan?
Sadarilah dengan semua keindahan ini
Sadarilah dengan semua yang menciptakan kita lebih sanggup bersyukur lagi
Jangan pernah dustakan nikmat yang telah diberikan
Jangan dustakan semuanya
Sadari sadari dan sadarilah
Jangan hanya kita yang menikmati, tapi biarkan, tapi biarlah
Sampai selesai nanti
Sampai anak Cucu kita besar nanti
Sampai alam tak berputar lagi
Dipenghujung waktu
Kulihat indahnya matahari terbenam di ufuk barat sana
Hal itu memawa khayalku ke puncak indahnya dunia
Hal itu memawa khayalku ke puncak indahnya dunia
Ditemani lembayung dan goyangan ombak yang tenang
Anginpun menghebus, menyisir rambut yang sudah kuyup
Menguning, memerah dan hilang ditelan lautan asmara
Senandung disisiku
Tersenyum manja melihat guyonan lucu anak di tepi pantai
Inginku menjadi karang yang sanggup melindungi pantai
Inginku menjadi air yang sanggup menghidupi ikan
Dan inginku menjadi pasir yang sanggup menciptakan anak tertawa
Tapi... saya tahu semua itu tak mungkin
Daripadaku berkhayal yang jauh di atas sana
Lebih baiku, agresi faktual untuk alam ini
Menyayangi alam biar lestari
Dengan semua tindakan
Mengambil sampah dari pantai
Mengambil sampah dari pantai
Okeee... semuanya, mungkin sekian saja yang sanggup saya tampilkan atau postingkan kali ini, yahh...... jaddi mohon maaf apabila banyak kekurangan atau kesalahan, sekian dari saya wacana puisi alam, kuharap kalian semua suka dengan karya saya, jangan lupa untuk membagikan dan berkarya dengan pribadi take action jangan banyak mikir yang ngga ngga yahh hehhehe, see you.
0 Response to "Kumpulan Puisi Keindahan Alam Terbaru Dan Kerusakan Alam Juga Ada"
Post a Comment