Bukti Bukti Kebohongan Teori Evolusi

Sudah 150 tahun lebih teori evolusi didengungkan oleh Charles Darwin, dan selama itu pula teori yang beropini bahwa asal-usul makhluk hidup berasal dari bahan tak hidup ini masih dipercayai oleh sebagian kalangan.Banyak orang, terutama orang awam yang masih meyakini bahwa insan berasal dari insan purba yang diturunkan oleh spesimen kera. Bagi orang beriman, pendapat dari teori evolusi ini tentu bertentangan dengan keyakinan bahwa insan merupakan keturunan Adam dan Hawa. Meyakini dan membenarkan teori evolusi sama saja dengan menafikan agama dan akan merusak iman kita semua.

Tapi untuk mendebat dan menggugurkan teori evolusi kita dilarang semena-mena memakai dalil-dalil yang terdapat pada kitab suci. Biar bagaimanapun untuk meruntuhkan suatu teori yaitu dengan memakai teori lainnya yang terbukti secara ilmiah. Dan pada kesudahannya perkembangan ilmu pengetahuan telah membuktikan kebohongan dari teori ini. Berikut bukti bukti kebohongan teori evolusi versi anehdidunia.com

Kegagalan Percobaan Pembuatan Kembali Sup Purba

tahun lebih teori evolusi didengungkan oleh Charles Darwin Bukti Bukti Kebohongan Teori Evolusi

Percobaan Miller

Teori evolusi meyakini bahwa kehidupan dimulai dari ketidakhidupan. Teori evolusi mengisahkan bahwa sel pertama mahkluk hidup tercipta oleh adonan dari aneka macam unsur seperti: karbon, fosfor, magnesium, kalium, oksigen, besi yang mengumpul selama jutaan tahun dan kesudahannya sel pertama tercipta melalui prosedur tersebut. Sahabat anehdidunia.com kalau teori tersebut benar seharusnya tragedi tersebut sanggup diulangi dalam skala laboratorium untuk membuktikan teori tersebut. Akan tetapi hingga kini belum ada satupun ilmuwan evolusionis yang bisa menghasilkan sel dari percobaan sup purba tersebut.Walaupun percobaan tersebut ditinggal selama berjuta-juta tahun, hasil yang didapat hanyalah gumpalan zat yang tidak menandakan perilaku-perilaku kehidupan.

Ledakan Zaman Kambrium

Zaman kambrium merupakan masa dimana makhluk hidup pertama muncul. Tidak adanya bukti kehidupan di zaman sebelum zaman kambrium dikarenakan pada masa tersebut kondisi bumi masih belum stabil. Mengapa zaman kambrium sanggup dipakai untuk meruntuhkan teori evolusi? Teori evolusi beropini bahwa bentuk makhluk hidup akan terus berevolusi sesuai kondisi lingkungan sehingga bisa dikatakan bahwa makhluk hidup pertama mempunyai bentuk sederhana untuk kemudian terus berkembang, hingga menjadi insan ibarat kini ini dengan struktur badan yang rumit. Kenyataaanya pada masa kambrium telah ditemukan makhluk hidup berjulukan Trilobita yang termasuk filum Arthropoda. Sahabat anehdidunia.com Trilobita yaitu makhluk hidup dengan struktur badan sangat rumit dengan cangkangkeras, mempunyai badan yang bersendi, dan organ-organ kompleks. Fakta lainnya yaitu organ mata dari Trilobita tersusun dari beratus-ratus faset-faset kecil dengan dua lapis lensa pada mata. Dengan tingkat kompleksitas struktur badan tersebut tentunya sudah membuktikan bahwa pada masa awal kehidupan bukan dimulai dari makhluk hidup sederhana, tetapi semenjak awal makhluk hidup-makhluk hidup tersebut sudah diciptakan dalam bentuk yang paling sempurna.

Tidak Adanya Catatan Fosil Yang Mendukung

Jika memang teori evolusi benar, harusnya ada bukti yang mendukung kebenaran teori tersebut dalam hal ini yaitu catatan fosil. Seharusnya ada bukti catatan fosil yang membenarkan adanya makhluk peralihan. Akan tetapi hingga sekarangpun belum ada bukti mengenai keberadaan makhluk peralihan yang digembar-gemborkan oleh para evolusionis tersebut.Yang ada hanyalah bukti-bukti bohong mengenai makhluk peralihan tersebut. Sahabat anehdidunia.com ibarat diketahui bahwa kerangka insan piltdown yang pernah dipajang di British Museum selam 40 tahun lebih dikatakan sebagai nenek moyang insan yang merupakan peralihan dari monyet menuju manusia. Padahal fakta bahwasanya kerangka insan piltdown tersebut dibentuk dengan menggabungkan rahang orang utan dengan kerangka badan manusia. Pembuktian dengan tomografi sinar-Xmenjelaskan bahwa kerangka tersebut disusun dari kerangka dengan umur yang berbeda. Hal ini membuktikan mengenai kebohongan keberadaam insan piltdown tersebut.

Sudah seharusnya kita menyadari bahwa tidak senua teori yang dikemukakan oleh para ilmuwan ditujukan untuk kebaikan umat manusia, ada sebagian yang diciptakan untuk menjauhkan insan dari Sang Pencipta-nya. Marilah kita menjadi pribadi-pribadi yang kritis dan cerdas yang tidak menelan mentah-mentah semua akidah yang ada.

referensi:

Yahya, Harun. 2003. Runtuhnya Teori Evoulusi Dalam 20 Pertanyaan. http://www.akfuthrahgp.com